Select Page
Peringatan Tahun Baru Islam 1446 H

Peringatan Tahun Baru Islam 1446 H

Keluarga Besar PTUN Semarang Mengucapkan:

Selamat Tahun Baru Islam 1446 H

1 Muharram 1446 H / 7 Juli 2024

Semoga di Tahun yang Baru Ini Kita Senantiasa Dilimpahkan Berkah Kesehatan, Kebahagiaan, Kebaikan dan Lindungan dari Allah SWT

Copyright © PTUN Semarang 2024

Rapat Bulanan PTUN Semarang Bulan Juni Tahun 2024

Rapat Bulanan PTUN Semarang Bulan Juni Tahun 2024

Pada hari Kamis, 27 Juni 2024. Pengadilan Tata Usaha Negara Semarang menggelar rapat bulanan yang dihadiri oleh seluruh pegawai, para hakim dan jajaran pimpinan. Rapat tersebut dipimpin oleh Ketua PTUN Semarang, Bapak Herisman, S.H., S.Sos., M.AP., M.H., dan didampingi oleh Wakil Ketua, Bapak Sugiyanto, S.H., M.H.

Dalam pembukaan rapat, Ketua PTUN Semarang memberikan arahan yang memotivasi seluruh pegawai. “Saya mengajak seluruh keluarga besar PTUN Semarang untuk selalu menjaga semangat kerja. Mari kita terus bekerja dengan penuh dedikasi, hati bersih, positif thinking dan menjaga kebersamaan serta integritas dalam setiap tugas yang kita emban,” ujar beliau.

Selanjutnya, Wakil Ketua PTUN Semarang memberikan pembinaan terkait beberapa aspek penting dalam operasional kantor. Beliau menekankan pentingnya kedisiplinan dalam hal absensi pegawai. “Absensi adalah salah satu indikator disiplin kerja. Saya mengingatkan kepada seluruh pegawai untuk selalu tepat waktu dalam hadir di kantor dan mengikuti jadwal yang telah ditetapkan,” tegas Bapak Sugiyanto.

Selain itu, Bapak Sugiyanto juga membahas mengenai mutasi internal pegawai. “Mutasi internal adalah bagian dari upaya pengembangan karir dan peningkatan kinerja organisasi. Kami berharap setiap pegawai dapat memahami bahwa mutasi ini dilakukan demi kepentingan bersama dan untuk meningkatkan efektivitas kerja,” jelas beliau.
Dalam kesempatan tersebut, apresiasi juga diberikan kepada tim Kesekretariatan yang telah menunjukkan kinerja luar biasa dalam menjalankan tugas sebagai supporting unit. “Tim Kesekretariatan telah bekerja dengan sangat baik dalam hal mengkoordinasikan pengamanan sidang beberapa waktu lalu. Saya sangat mengapresiasi dedikasi dan kerja keras yang telah ditunjukkan.”

Rapat bulanan ini diakhiri dengan sesi pemaparan masing-masing bagian dan diskusi antarpegawai serta pimpinan, yang berlangsung dengan penuh antusiasme dan interaksi konstruktif. Harapannya, semangat dan disiplin yang ditekankan dalam rapat ini dapat terus terjaga dan diterapkan dalam kegiatan sehari-hari di PTUN Semarang, demi tercapainya pelayanan publik yang lebih baik dan profesional.

Copyright © PTUN Semarang 2024

Bimbingan Teknis Pendalaman Gugatan melalui Citizen Law Suit (CLS), Class Action dan Legal Standing

Bimbingan Teknis Pendalaman Gugatan melalui Citizen Law Suit (CLS), Class Action dan Legal Standing

Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara Semarang, Bapak Josiano Leo Haliwela, S.H. dan Ibu Rahmi Afriza, S.H., M.H. mengikuti Bimbingan Teknis Pendalaman Gugatan Melalui Citizen Law Suit (CLS), Class Action dan Legal Standing bagi Hakim di Lingkungan Peradilan Tata Usaha Negara
yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Badan Peradilan Militer dan Peradilan Tata Usaha Negara secara hybrid pada Rabu, 26 Juni 2024. Kegiatan ini akan berlangsung selama tiga hari kedepan sampai dengan Jumat, 28 Juni 2024.

Acara bimtek dibuka oleh Dirjen Badilmiltun serta diisi oleh beberapa pembicara, antara lain Prof. Andri Gunawan Wibisana, S.H., LL.M. yang merupakan Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Indonesia serta narasumber dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang akan menyampaikan materi perihal Urgensi dan aspek-aspek Gugatan Melalui Citizen Law Suit (CLS) dalam Sengketa Lingkungan Hidup.

Bimbingan Teknis tentang Pendalaman Gugatan Melalui Citizen Law Suit (CLS), Class Action dan Legal Standing bagi Hakim di Lingkungan Peradilan Tata Usaha Negara (PTUN) ini diselenggarakan dengan tujuan untuk meningkatkan efektivitas dan akuntabilitas penegakan hukum di PTUN.

Kegiatan ini diharapkan dapat menyamakan persepsi hakim dalam menangani perkara CLS, Class Action, dan Legal Standing, sehingga terhindar dari disparitas putusan dan meningkatkan kualitas putusan hakim.

Dengan meningkatkan kapasitas hakim dalam pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan terkait mekanisme gugatan tersebut, diharapkan penyelesaian perkara di PTUN dapat menjadi lebih cepat, tepat, dan berkeadilan.

Secara keseluruhan, Bimbingan Teknis ini merupakan langkah penting dalam upaya mewujudkan peradilan yang adil dan akuntabel di Indonesia.

Penandatanganan Nota Kesepahaman Yudisial Tetang Kepemimpinan Hakim Perempuan di Era Kontemporer

Penandatanganan Nota Kesepahaman Yudisial Tetang Kepemimpinan Hakim Perempuan di Era Kontemporer

Para Hakim Perempuan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Semarang mengikuti acara Penandatanganan Nota Kesepahaman Kerjasama Yudisial Mahkamah Agung dengan Federal Court of Australia (FCA) dan Federal Circuit and Family Court of Australia (FCFCOA) pada Selasa, 25 Juni 2024. Acara ini bertempat di Gedung Mahkamah Agung, Jakarta serta disiarkan secara daring melalui aplikasi Zoom meeting dengan diikuti oleh Pimpinan dan Hakim Perempuan pada seluruh badan peradilan di bawah Mahkamah Agung RI.

Dalam acara yang sekaligus menandai peringatan 20 tahun kerja sama antar ketiga lembaga ini, Ketua Mahkamah Agung RI, Prof. Dr. M. Syarifuddin, S.H., M.H. menandatangani Nota Kesepahaman bersama Ketua FCA, Hon. Chief Justice Debra Mortimer yang berhalangan hadir serta digantikan oleh Hon. Justice Berna Collier, dan Ketua FCFCOA, Hon. Chief Justice William Alstergren.

Acara ini kemudian dilanjutkan dengan kegiatan Webinar secara hybrid dengan topik “Kebijakan Kelembagaan untuk Penguatan Kepemimpinan Hakim Perempuan”. Hadir sebagai narasumber yaitu Ketua BP HPI, YM. Nani Indrawati yang memberikan materi perihal perkembangan baseline data terpilah gender hakim perempuan di Indonesia, seluk beluk BP HPI serta rencana kegiatan BP HPI untuk periode 2023-2026.

Selain itu dari perwakilan FCFCOA, Judge Liz Boyle juga turut menyampaikan beberapa materi kepada para audiens.

Acara ini berlangsung cukup semarak dengan adanya sesi tanggapan serta sesi tanya jawab dengan seluruh perserta Hakim Perempuan se-Indonesia. Pada akhir acara, perwakilan dari Mahkamah Agung serta FCFCOA memberikan closing remarks.

Presentasi & Evaluasi Magang Calon Hakim pada Minggu Ke Empat

Presentasi & Evaluasi Magang Calon Hakim pada Minggu Ke Empat

Kegiatan magang calon hakim di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Semarang memasuki minggu ke-4 dengan fokus pada pembahasan jabatan fungsional. Para peserta magang mendapatkan kesempatan berharga untuk memperdalam pemahaman mereka tentang berbagai aspek terkait jabatan fungsional dalam lingkup PTUN.

Pada awal minggu, peserta magang mengikuti serangkaian kuliah dan diskusi yang dipandu oleh hakim senior serta para pejabat fungsional PTUN Semarang. Materi yang dibahas mencakup definisi, peran, dan tanggung jawab jabatan fungsional, serta pentingnya jabatan ini dalam sistem peradilan tata usaha negara. Para calon hakim diberi pemahaman mendalam mengenai prosedur dan mekanisme kerja jabatan fungsional, termasuk tata cara penilaian kinerja dan pengembangan profesional berkelanjutan.

Sebagai bagian dari evaluasi dan penerapan pengetahuan yang telah mereka peroleh, kegiatan magang ini dilanjutkan dengan presentasi yang dilaksanakan pada Jumat, 21 Juni 2024. Dalam presentasi ini, setiap peserta magang diharuskan menyampaikan hasil studi kasus yang mereka kerjakan selama minggu tersebut. Presentasi ini tidak hanya mengukur kemampuan analisis hukum peserta, tetapi juga melatih keterampilan komunikasi dan penyampaian argumen di depan audiens serta pada Hakim Mentor yang terdiri dari Bapak Trisoko Sugeng Sulistyo, S.H., M.Hum., Ibu Nieke Zulfahanum, S.H., M.H., Ibu Christin Andriani, S.H., M.H., Bapak Pulung Hudoprakoso, S.H., M.H., serta Bapak Andri Nugroho Eko Setiawan, S.H.

Kegiatan magang minggu ke-4 ini diharapkan dapat memberikan bekal pengetahuan yang mendalam dan keterampilan praktis bagi para calon hakim sebelum mereka ditempatkan di pengadilan. Dengan demikian, mereka dapat menjalankan tugasnya dengan profesionalisme tinggi dan berkontribusi positif dalam sistem peradilan tata usaha negara di Indonesia.

Translate »
Skip to content